Dorong Perguruan Tinggi Go Internasional, Pemerintah Fasilitasi Mobilitas Mahasiswa Dan Dosen

39 views

Share :

UNSW AUSTY

MUKOMUKO, MMUNOL.COM – Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan (ITP) IPB University telah memulai kerjasama pendidikan dengan Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas New South Wales, Australia (FST-UNSW). Rencana kerjasama mereka antara lain meliputi pengembangan program gelar ganda bagi mahasiswa sarjana, mobilitas dosen dan mahasiswa internasional, serta penelitian bersama. Hal itu terungkap dalam pertemuan antara ITP-IPB University dan FST-UNSW, Kamis, 25/07.

Dalam pertemuan di kampus UNSW, Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra mendampingi delegasi universitas ITP-IPB yang antara lain Eko Hari Purnomo, Siti Nurjanah dan Uswatun Hasanah selaku ketua departemen. Kunjungan delegasi IPB University disambut oleh Jayashree Arcot, Wakil Direktur Pengajaran dan Pembelajaran, bersama Johannes le Coutre, Julian Cox dan Jian Zhao.

BACA JUGA :

Dalam pengantar pertemuan tersebut, Atdikbud KBRI Canberra, Mukhamad Najib mengatakan, saat ini pemerintah Indonesia sangat mendorong perguruan tinggi untuk mengakuisisi mitra internasional. Pemerintah juga memfasilitasi mobilitas internasional pelajar dan guru di kampus-kampus terkemuka dunia. Selain itu, pemerintah juga memfasilitasi perguruan tinggi di Indonesia ketika ingin mendatangkan guru besar kelas dunia ke Indonesia untuk mengajar, mensupervisi, atau melakukan penelitian dan publikasi bersama.

“Saat ini pemerintah mendorong perguruan tinggi untuk go internasional, memberikan kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional, serta mendorong perguruan tinggi untuk mendapatkan mitra yang diakui secara internasional. “UNSW sebagai salah satu dari 100 kampus terbaik di dunia adalah sangat sangat cocok mengajak perguruan tinggi Indonesia seperti IPB University untuk bermitra,” jelas Najib.

Ketua Departemen ITP-IPB University Eko Hari Purnomo menjelaskan saat ini ITP-IPB University memiliki kursus internasional pada jenjang sarjana. Menurutnya, mahasiswa kelas internasional harus mempunyai pengalaman internasional dengan belajar minimal satu semester di kampus mitra luar negeri. Oleh karena itu, menurut Eko, FST-UNSW menjadi salah satu destinasi yang tepat bagi mahasiswa ITP-IPB untuk melakukan mobilitas internasional.

“Saat ini Departemen ITP-IPB University memiliki sekitar 1.000 mahasiswa, 600 diantaranya merupakan mahasiswa S1. Kami memiliki empat kelas paralel, salah satunya adalah kelas internasional. Mereka harus kuliah di luar negeri, sehingga berkesempatan belajar minimal satu semester di UNSW. Sejauh ini kami telah mengirim mahasiswa ke negara-negara Asia seperti Jepang, Thailand, dan Malaysia. “Kedepannya kita juga bisa ke Australia jika UNSW mau bekerjasama,” kata Eko.

Sementara itu, Asisten Direktur Pengajaran dan Pembelajaran FST-UNSW, Jayashree Arcot menyambut baik ajakan kerjasama universitas ITP-IPB. Menurut Arcot, dirinya membaca profil ITP-IPB University yang sangat bagus. Arcot menyampaikan bahwa ITP-IPB University dan FST-UNSW memiliki kesamaan, yakni sama-sama mendapatkan akreditasi internasional dari American Institute of Food Technologists (IFT).

“Saya memahami bahwa ITP-IPB University memiliki akreditasi IFT, sedangkan FST-UNSW merupakan satu-satunya kampus di Australia yang memiliki akreditasi IFT. Melihat kesamaan tersebut, penyelarasan program studi tidak terlalu sulit jika ingin mengembangkan ITP dengan dua gelar . . -antara IPB University dan FST-UNSW,” kata Arcot. Program sarjana FST-UNSW, tambah Arcot, berlangsung selama empat tahun, sedangkan ITP-IPB juga berlangsung empat tahun. Jadi yang paling mudah adalah sistem dual title two plus two, dimana mahasiswa belajar dua tahun di IPB dan dua tahun di UNSW..(red)

Posted in

Berita Lainnya

Berita Terbaru

webad_pasang-iklan

Video

Video

Terbaru
Populer

This is tab content. Click to edit this text. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.

Teknologi

Visitor

  • 4
  • 3
  • 58,141
  • 22,034