Wakil Bupati Mukomuko Lepas Jenazah Salah Satu Pejuang Pemekaran Kabupaten Mukomuko

HM.BADRI RUSLI,SH
PEJUANG PEMEKARAN KABUPATEN MUKOMUKO
MUKOMUKO, MMUNOL.COM – Sukacita maupun dukacita dating silih berganti, saat ini masyarakat Kabupaten Mukomuko berduka. HM Badri Rusli,SH (64) tahun, salah satu dari beberapa orang yang menjadi pejuang pemekaran daerah Kabupaten Mukomuko dari Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2003 lalu telah berpeluang ke Rahmatullah.

Diketahui, HM Badri Rusli meninggal dunia pada Senin, 3 Juni 2024, malam di rumah duka, RT 02 Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko.

BACA JUGA :  Tahukan Kata Spill The Tea Berpotensi PMH ? Ini Penjelasan Kata Gaul Medsos Yang Satu Ini

Dan Jenazah Almarhum dikebumikan pada Selasa pagi ini, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya, Mukomuko. Pelepasan jenazah Almarhum menuju ke tempat pemakaman dilakukan oleh Wakil Bupati Mukomuko, Wasri dan dihadiri sejumlah masyarakat Kabupaten Mukomuko.

‘’Innalillahi wa inna lilahi rajiun, kami atas nama pemerintah daerah turut berduka cita atas berpulangnya ke Rahmatullah Bapak Badri Rusli. Mudah-mudahan beliau husnul khotimah, dan diterima segala amal ibadahnya,’’ kata Wakil Bupati Mukomuko, Wasri.

Wakil Bupati Mukomuko mewakili pemerintah kabupaten Mukomuko mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Almarhum. Disamping pengabdiannya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), beliau adalah salah satu pejuang pemekaran daerah atau tim presidium pemekaran Kabupaten Mukomuko.

‘’Beliau adalah tokoh pemekaran daerah Kabupaten Mukomuko. Dan telah banyak berbuat dan mengabdi untuk daerah, termasuk pengabdiannya sebagai ASN. Atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah daerah, kami mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya,’’ sampai Wasri.

Selama pengabdiannya, beberapa jabatan strategis pernah diembannya, HM Badri Rusli pernah menjabat sebagai camat kecamatan Teras Terunjam, kepa;a BKKB-PP, kepala Disdukcapil Mukomuko, kepala dinas sosial,Nakertrans kabupaten Mukomuko dan jabatan lainnya.

Tak luput dari itu, kepergian beliau untuk selama-lamanya ini juga perlu dihantarkan dengan pemberian maaf. Mungkin selama masa hidupnya, bergaul dengan masyarakat terdapat kekhilafan dan kesalahan, ‘’Untuk itu mari kita maafkan yang seikhlas-ihklasnya. Semoga Almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Amin,’’ pinta Wakil Bupati.

Almarhum HM Badri Rusli meninggal dalam usia 64 tahun. Kepergian Almarhum HM Badri Rusli meninggalkan 1 orang istri, 5 orang anak dan 8 orang cucu. (rjh)