Bupati Sapuan Hadiri Perayaan Natal Oikumene Sekabupaten Mukomuko

MUKOMUKO. MMUNOL.COM –  Bupati Mukomuko  menghadiri acara perayaan Natal Oikumene sekabupaten Mukomuko. yang diadakan di halaman Gereja Methodist Indonesia (GMI) PT Agromuko Saribulan pada hari MInggu,03/12/2023.

Perayaan Natal oikumene adalah perayaan natal yang diadakan setiap tahun secara bersama sama antara gereja gereja protestan yang ada di  kabupaten Mukomuko. Natal bersama ini kembali diadakan setelah terhenti dikarenakan oleh pandemi Covid 19 melanda seluruh dunia dan seluruh sendi sendi kehidupan manusia dan tidak terkecuali di Indonesia. tetapi setelah Covid 19 berlalu kembali lagi digiatkan acara acara keagamaan pada tahun ini.

Pada perayaan Natal tahun ini mengambil tema, ” Kemulian Bagi Allah Dan Damai Sejahtera Di Bumi.” melalui Natal ini bisa memberikan semangat untuk menghadirkan Syalom kedamaian  di Kabupaten Mukomuko.

Dalam sambutannya ketua panitia Benyamin Siregar mengucapkan terimakasih kepada bupati Mukomuko yang telah hadir dalam perayaan Natal Oikumene sekabupaten Mukomuko dan juga para tamu undangan lainnya ” ya Natal tahun ini berbeda dengan sebelumnya dimana terakhir diadakan pada tahun 2019, setelah itu Covid 19, ” sampai Benyamin.

Dalam sambutannya Ketua BKSAG ,P. Manullang mengatakan melalui perayaan Natal bersama untuk selalu membangun semangat persaudaraan,” kami atas nama BKSAG meminta kepada pemerintah kabupaten Mukomuko untuk memasukkan dana dana perayaan hari besar dalam APBD, kalau semua diberdayakan dengan baik  dan apabila semuanya bisa diakomodir dengan baik,maka kenyamanan dan ketenteraman terjadi di kabupaten Mukomuko, “ujarnya.

Dalam sambutannya bupati Mukomuko, H.Sapuan,SE,MM,Ak,CA,CPA,CPI mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh umat krisiani yang telah hadir saat ini, dan kepada para panitia yang sudah berjerih lelah untuk mempersiapkan acara perayaan ini,, ” Kami atas nama pemrintah kabupaten Mukomuko mengucapkan selamat hari Natal bagi kita semua umat kristiani di manapun berada terkhusus yang ada di kabupaten Mukomuko, ” ucap Bupati Sapuan.

Selanjutnya kata sambutan Gubernur Bengkulu yang diwakili oleh M.Rizon mengatakan permintaan maaf yang sebesar besarnya atas tidak bisa hadirnya pada hari perayaan ini, ” Gubernur ingin sekali bertemu dengan jemaat yang hadir saat ini, tetapi oleh karena sesuatu hal yang mendesak, sehingga dengan terpaksa melimpahkan kepada saya untuk hadir saat ini, mudah mudah di lain kesempatan bisa bersama kita, ” sampai M.Rizon.

Seperti dalam pantun yang disampaikan oleh M.Rizon di awal sambutannya, bahwasanya kehadiran saat ini adalah silaturahmi bagi jemaar kristiani sekabupaten Mukomuko dan atas nama pemerintah provinsi Bengkulu mengucapkan Selamat Natal bagi semua  jemaat kristiani dan selamat menyongsong tahun baru, semoga dengan perayaan Natal ini damai sejahtera dalam hati kita semuanya, ” Gubernur mengingatkan kita semua yang ada di sini, di mana saat ini kita dihadapkan pada Pemilu yang akan datang agar tetap menjaga selalu kekompakan dan kita jaga selalu  keamanan daerah kita, ” ungkap M.Rizon.

Pada perayaan Natal kali ini dihadiri kurang lebih 1000 jemaat yang datang dari penjuru Kabupaten Mukomuko dari ujung  Lubuk Pinang dan dari Air Rami, nampak jemaat antusias sekali dalam mengikuti jalannya perayaan Natal ini, dibanding dengan perayaan Natal Okumene sebelumnya jemaat yang hadir saat ini  memenuhi tempat acara perayaan. mungkin saja karena selama ini sudah lama tidak ada perayaan semenjak Covid 19, sehingga keinginan jemaat untuk bersama sama merayakan Natal sangat besar sekali.

Dalam perayaan Natal kali ini dihadiri oleh Gubernur Bengkulu yang diwakili oleh Kadis Tanaman Pangan,Holtikultura,dan Perkebunan provinsi Bengkulu,M.Rizon S.Hut,M.Si , Bupati Mukomuko H.Sapuan, ketua DPRD Mukomuko M.Ali Syaftaini SE, Kapolres Mukomuko yang diwakili oleh Kasat Samapta Iptu SMO Aritonang,  Dandim 0428 Mukomuko diwakili Danramil Mukomuko Utara Kapten Yulga Mahendri, Camat kecamatan Air Dikit, Ketua BKSAG, Kades Dusun Baru V Koto, Pimpinan PT Agromuko, Para Pendeta dan seluruh jemaat Gereja sekabupaten Mukomuko. (red)